Kontrak LOKETARU di Tiga Negara Resmi Tuntas, BALAD Grup Siap Ekspansi Besar-besaran

Kontrak LOKETARU di Tiga Negara Resmi Tuntas, BALAD Grup Siap Ekspansi Besar-besaran

Doc.Foto Ji Lilur Pengusaha Asal Kabupaten Situbondo

Situbondo, detik1.co.id // Bandar Laut Dunia Grup (BALAD Grup), perusahaan induk di sektor perikanan budidaya, telah sukses menyelesaikan tiga kontrak strategis dengan tiga negara, yakni Singapura, China, dan Vietnam. Kesepakatan ini mencakup berbagai aspek penting dalam industri perikanan budidaya, menandai pencapaian besar bagi Indonesia di kancah global.

1.Kontrak Jual Beli LOKETARU, yang mencakup produk unggulan seperti Lobster, Kerapu, Kerang, Kepiting, Teripang, Tongkol, Anggur Laut, Rajungan, dan Udang.
2.Kontrak Kerjasama Pembangunan Pabrik Pengolahan LOKETARU, guna meningkatkan kapasitas produksi dan ekspor.
3.Kontrak Kerjasama IPO, yaitu persiapan puluhan anak perusahaan BALAD Grup untuk melantai di bursa dunia melalui Initial Public Offering (IPO).

Ekspansi Besar di Teluk Kangean: 90.000 Ha untuk Budidaya
Sejak April 2025, BALAD Grup akan fokus mengembangkan budidaya perikanan LOKETARU di Gugusan Teluk Kangean dengan luas area 90.000 hektar, yang dibagi ke dalam 11 zona budidaya, meliputi:
Rumput Laut (50.000 Ha) Lobster (8.000 Ha), Kerapu (5.000 Ha), Teripang (2.500 Ha), Udang Mantis (5.000 Ha), Udang Kipas (5.000 Ha), Kerang (2.500 Ha), Anggur Laut (2.000 Ha), Tongkol (5.000 Ha), Kepiting (2.500 Ha), Rajungan (2.500 Ha).

Proyek besar ini diperkirakan akan membuka 500.000 lapangan pekerjaan dalam kurun waktu lima tahun (2025–2030). Dengan ekspansi ini, BALAD Grup optimis mampu menjadikan Indonesia sebagai kiblat baru dunia dalam industri perikanan budidaya.

“Kami berkomitmen untuk menjadikan perikanan budidaya sebagai pilar utama perekonomian Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan nelayan serta masyarakat pesisir,” ujar HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy, Founder & Owner BALAD Grup.

Dengan semangat Salam Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, proyek ini diharapkan tidak hanya mengangkat industri perikanan nasional ke tingkat global tetapi juga membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat pesisir dan nelayan Nusantara.

KP. Krendo Panulahar
Kanjeng Pangeran Edo Yudha Negara
Founder & Owner BALAD Grup
Nelayan Nusantara