Example 728x250

Pemerintah Kecamatan Gayam Sangat Berlebihan Dalam Menyambut Wabup Sumenep Saat Turun Ke Pulau Sapudi

Sumenep, detik1.com – Desas – desus beredar kabar bahwa Wakil Bupati Sumenep, Ny. Dewi Kholifah bakal turun ke Pulau Sapudi hari ini Senin (01/08/2022).

Kedatangan orang nomer dua di Kabupaten Sumenep itu, tidak lain dalam rangka kegiatan organisasi Muslimat NU se-Pulau Sapudi.

Bahkan terlihat dalam rondown acara Ny. Dewi Kholifah bakal berkunjung menuju pengurus ranting Muslimat NU di setiap Desa.

Selain itu, belum diketahui pasti apa yang menjadi tujuan datangnya Wakil Bupati Sumenep di Pulau Sapudi.

Sebab, kasak kusuk yang menyebar, ada beberapa agenda lain yang bakal dilakukan oleh orang nomer dua tersohor di Kabupaten Sumenep itu.

Terkait kedatangan Wakil Bupati Sumenep ke Pulau Sapudi, menjadi perbincangan aktivis pemuda persimpangan jalan di Warung Ochid Institute, Kecamatan Gayam.

Mas’udi menyampaikan rasa heran sebab sejumlah instansi di Pulau Sapudi, khususnya Kecamatan Gayam, sedang sibuk menghias kantor-kantornya.

“Ada apa,? Banyak instansi pasang umbul-umbul apa karena ada Wabup mau datang,” ucap aktivis jalanan itu.

Udi sapaan akrab dari Mas’udi, menilai sejumlah instansi di Kecamatan Gayam, mendadak kreatif, padahal kata dia, saat sebelumnya seperti tak menghiraukan apa-apa.

Namun, tiba-tiba umbul-umbul sudah berjejer di depan instansi yang lokasinya berada di dekat pinggir jalan utama.

Udi melanjutkan , maraknya pemasangan umbul-umbul di instansi terkait menimbulkan stigma dua versi, yakni antara menyambut kedatangan Wakil Bupati Sumenep dan menyambut hari kemerdekaan Indonesia, penyambutan pihak kecamatan gayam menurut saya terlalu berlebihan sehingga semua intansi terkait di undang, sedangkan informasi yang saya dapet kedatangan nyi wabub, tidak membawa misi dari kabupaten sumenep, beliau datang kesapudi, hanya untuk agenda kepentingan muslimat. Tuturnya

“Saya berfikir positif saja, mungkin ini karena momentumnya menyambut hari kemerdekaan,” katanya, sembari menyeruput kopi hitam pekat itu.

Tak berselang lama dari perbincangan itu, melintas mobil plat merah yang diketahui merupakan mobil dinas Kecamatan Gayam.

Sontak seraya dari dalam mobil tersebut mengeluarkan suara himbauan pada masyarakat sepanjang jalan Kecamatan Gayam agar memasang bendera merah putih.

“Kepada masyarakat yang rumahnya di pinggir jalan diharap untuk memasang bendera merah putih, karena hari ini sudah masuk bulan Agustus untuk menyambut hari kemerdekaan,” ucap penyiar keliling yang menggunakan mobil dinas Kecamatan Gayam itu.

Dikonfirmasi terpisah, salah satu Pegawai Kecamatan Gayam, Nanang Ari Susanto membenarkan bahwa saat ini Wabup Sumenep, Ny. Dewi Kholifah bakal turun Kecamatan Gayam.

“Wabup Sumenep mau turun ke acara Muslimat NU, kita kan tuan rumah jadi persiapan untuk menyambut,” ujarnya.

Disinggung apakah pemasangan bendera yang menghiasi pintu gerbang Kecamatan Gayam juga sebagai bentuk penyambutan kedatangam Wabup. Nanang justru mengaku tidak, hal itu dilakukan lantaran saat ini momentumnya masuk Agustusan.

“Itu dihias-hias karena memang momentum Agustusan,” tukasnya.

Dikonfirmasi terkait siapa saja yang dilibatkan dalam acara penyambutan Wabub Sumenep, Nanang mengaku masih sibuk persiapan acara dan mematikan telepon.

(Tim/Red)

error: