detik1.co.id // Kota Situbondo atau lebih identik dengan nama kota santri adalah sebuah destinasi yang kaya akan sejarah, terletak di pesisir utara Pulau Jawa, Indonesia. Didirikan pada zaman kolonial Belanda, kota ini memiliki jejak perjalanan yang menarik sejak masa pra-sejarah hingga masa kini.
Sebelum kedatangan bangsa Belanda, wilayah Situbondo telah dihuni oleh berbagai suku dan kerajaan, termasuk kerajaan Majapahit yang terkenal. Daerah ini menjadi pusat perdagangan yang penting karena letaknya yang strategis di tepi Laut Jawa.
Pada abad ke-18, Belanda mulai mengukuhkan kekuasaannya di wilayah Situbondo, yang kemudian menjadi bagian dari Hindia Belanda. Peran penting Situbondo sebagai pelabuhan perdagangan membuatnya menjadi target utama bagi penjajah untuk mengendalikan jalur perdagangan rempah-rempah.
Dengan masuknya pemerintahan kolonial Belanda, Situbondo mengalami perkembangan pesat sebagai pusat administratif dan perdagangan. Pembangunan infrastruktur seperti pelabuhan, jalan, dan bangunan pemerintah menjadi ciri khas kota ini.
Seperti banyak daerah lain di Indonesia, Situbondo juga menjadi saksi perjuangan untuk meraih kemerdekaan dari penjajahan Belanda. Para pejuang dari Situbondo aktif terlibat dalam berbagai peristiwa penting dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.
Setelah kemerdekaan, Situbondo terus mengalami perkembangan yang pesat. Pembangunan ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur terus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain memiliki sejarah yang kaya, Situbondo juga kaya akan warisan budaya. Budaya Jawa yang kental masih sangat terasa di kota ini, mulai dari tradisi seni, musik, tarian, hingga kuliner khas Jawa.
Kota Situbondo adalah cerminan dari perjalanan panjang Indonesia, dari masa pra-sejarah hingga masa kini. Dengan warisan sejarah dan budayanya yang kaya, Situbondo terus menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan dan kekayaan budaya Indonesia.
Penulis: Benny Hartono
