Sumenep, detik1.co.id // Demi kelancaran Arus Angkutan laut lebaran Tahun 2025 ( 1446 H) baik Mudik lebaran ataupun arus balik lebaran utamanya Arus balik Santri menuju pesantren, Unit Pelaksana Pelabuhan ( UPP) Kelas lll Sapudi menggelar rapat koordinasi bersama lintas sektor yang bertempat di aula Rapat kantor kesyahbandaran dan dihadiri seluruh pengurus kordinator pesantren yang ada di kepulauan Sapudi. Selasa (25/3/2025).
Suyatno S.T. M.M. selaku kepala kesyahbandaran Sapudi dalam sambutannya memaparkan sejauh mana pihak UPP Sapudi berperan penting dalam rangka Penyeleggaraan penanganan Angkutan Laut lebaran tahun 2025 (1446 H )
Menurutnya pihak Syahbandar hanya mengkoordinasikan masing masing instansi dan melakukan pengawasan disetiap kegiatan penyelenggaraan dalam pelayanan angkutan laut lebaran.
Lebih lanjut Suyatno menyampaikan kata maaf atas tidak terselenggaranya program bantu kapal gratis dari Dirjen Perhubungan laut seperti tahun tahun lalu, hal ini karena keterbatasan dari efesiensi anggaran dari pemerintah.
Sehingga, semua arus balik santri ke pesantren diserahkan ke Operator kapal verry DDU Wicitra dharma l dan Expres Bahari yang kebetulan di dua kapal yang melayani Sapudi Jangkar dan kalianget ada program balik Gratis dari Pemerintah provinsi Jawa timur dan kementrian perhubungan untuk kapal expres bahari.
Adapun jadwal gratis dari kedua armada laut verry wicitra dan Expres bahari.
WICITRA DHARMA l melayani balik gratis pada tanggal 10 April 2025 dengan tujuan Sapudi Jangkar situbondo.
EXPRES BAHARI, Tanggal 9 april 2025 tujuan Sapudi Jangkar situbondo ada 145 kuota Gratis. Dan tujuan Sapudi kalianget Sumenep mulai tanggal 8 april 36 kuota, 12 april 86 kuota, dan tanggal 13 april ada 114 kuota Gratis yang berlaku untuk masyarakat umum dengan cara lewat pemesanan online ke operator yang bertugas.
Diakhir sambutannya Suyatno meminta kepada seluruh kordinator santri untuk cepat melakukan koordinasi dengan operator kapal yang ada agar mendapat kuota program gratis dengan memvalidasi data jumlah santri yang akan balik ke pesantren masing masing, baik yang ke jawa ataupun yang ke wilayah Madura.
Sementara dalam kesempatan yang sama Ust. Musaffa kordinator Santri dari PP. Wali Songo berharap kepada pihak pemerintah Kabupaten Sumenep lewat Dinas Perhubungan meminta penambahan trayek gratis tujuan Sapudi jangkar jangan hanya 1 kali di tanggal 10 April 2025 lewat Wicitra, tapi ada jadwal lagi yang khusus dari Pemkab Sumenep sendiri seperti tahun kemarin.
” karena kalau hanya satu kali trayek dan kumpul dengan masyarakat umum, jamaah santri balik pesantren tidak akan tuntas, oleh karenanya kami atas nama seluruh kordinator santri memohon penambahan jadwal ke pemkab sumenep, karena pada tanggal 10 april itu Balik Gratis dari Pemerintah provinsi Jawa timur lewat DDU Wicitra dharma 1, bukan dari Sumenep, lalu Pemkab mana…..??” harap Ust. Musaffa.
Diketahui ada 9 Perwakilan Pondok pesantren yang hadir mengikuti Rakor angleb lebaran tahun 2025 (1446 H)
PP. Wali Songo mimbaan Situbondo, PP. Sumber bunga seletreng Situbondo, PP. Salafiyah syafi’iyah Sukorejo Situbondo, PP. Nurul jadid paiton probolinggo, PP. Nurul falah Mangaran situbondo, PP. Mambaul hikam panji situbondo, PP. Nurul ulum Semiring Situbondo, PP. Assaddad Ambunten Sumenep, PP. Annawa pamekasan.
turut hadir juga, Sekertaris Camat Gayam Moh. Saleh, Danramil 0827/20 Sapudi Kapten kav. Suparman, kapolsek Sapudi Akp. Agus Sugito S.H. M.H. Kapus Gayam H. Encong haryono, BPTD pel, Tarebung,para operator kapal dan Para kepala Desa se kecamatan Gayam.@Akh
