Bondowoso, detik1.co.id // Ribuan petani dari kecamatan IJen berunjuk rasa di depan kantor DPRD dan PEMDA Bondowoso. Senin 22 Mei 2023 seikra pukul 09.00 WIB.
Kurang lebih 1.500 demonstran datang untuk menyuarakan keadilan. “Petani Ijen Bersatu” (PETINJU) menyampaikan aspirasi dan permohonan kepada Pemerintah Bondowoso bersinergi dan mendiskrasikan tentang pengalokasian pupuk bersubsidi serta alokasi tersebut dikelola oleh petani masing-masing daerah, serta memohon agar kuota pupuk subsidi diadakan kembali seperti sebelum tahun 2019.
Mereka juga meminta agar Kapolres Bondowoso secapatnya mengusut oknum yang memeras masyarakat Ijen, hal ini langsung diberi tanggapan yang sigap oleh Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto, SH.,S.I.K.
“Saya berjanji akan mengusut tuntas terkait masalah pemerasan, saya baru berdinas 2 bulan di Bondowoso, selama kepemimpinan saya tidak akan ada lagi pemerasan di Bondowoso dan yang merasa menjadi korban pemerasan silahkan menghadap ke saya langsung” ujarnya dengan tegas.
Dilanjutkan dengan tanggapan dari perwakilan DPRD yakni Andi Hermanto, S.sos. Komisi dua DPRD “saya berjanji akan menangani alokasi khusus masyarakat Ijen kesejahteraan bersama, Ijen juga bagian dari masyarakat Bondowoso, saya dan rekan rekan akan mengusahakan yang terbaik untuk masalah peralokasian”
Demo berlanjut didepan kantor PEMDA Bondowoso, menyampaikan perihal yang sama tentang keresahan masyarakat Ijen selama ini.
Sementara itu Sekda Bondowoso Drs. Bambang Soekwanto MM. mengatakan,” bahwa ia akan memfasilitasi permasalahan subsidi pupuk bersama Kapolres Bondowoso” tuturnya didepan perwakilan masyarakat Ijen.
Kapolres Bondowoso AKBP menambahkan ucapan terimakasihnya kepada masyarakat Ijen yang telah tertib mengikuti demo dan menyampaikan aspirasi baik didepan gedung DPRD maupun didepan gedung PEMDA.
(Fitri)