Surabaya, detik1.com – Hari santoso anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Surabaya dari partai Nasdem saat ditemui awak media (kamis 10 Februari 2022) di gedung DPRD lantai 6 angkat bicara terkait honorer ( GTT ,PTT, Outsourching) yang memiliki KK luar kota Surabaya yang sampai saat ini nasibnya belum jelas ( dirumahkan dan Dikeluarkan dari lembaga / sekolah negeri).
“Saya mendukung penuh program walikota Surabaya selaku pemangku kebijakan untuk memberdayakan warga Surabaya sendiri dibanding yang pegawai ber KK luar kota, namun walikota tetap harus memperhatikan para pekerja non pns ber kk luar kota yang sudah mengabdi lebih dari puluhan tahun dan tetap mencarikan jalan kepada mereka agar tidak serta merta diberhentikan tanpa ada perhatian, paling tidak pak wali memberikan solusi ” pungkas Anggota
Dewan Daerah pililihan (DAPIL) Surabaya 5 ini.
Hari berharap agar mereka yang masih memiliki potensi dan masih produktif bekerja di pemerintah kota Surabaya diberikan peluang untuk mengabdi, sedangkan yang non produktif bisa diberikan penghargaan atas pengabdian yang mereka berikan untuk kota Surabaya.
“kalo memang benar-benar memberdayakan warga Surabaya, pemerintah harus juga mempersiapkan tenaga yang handal agar kedepan dalam seleksi diliat betul secara selektif pegawainya yang PNS maupun non PNS benar-benar warga Surabaya / yang benar ber KK Surabaya” tutup hari panggilan akrabnya di komisi D.
(Red/Tim)