Banyuwangi, detik1.com – Antisipasi membludaknya arus mudik dari Bali Menuju Jawa di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang Gilimanuk. PT ASDP Persero dan Polresta Banyuwangi serta jajarannya telah mempersiapkan segala sesuatunya yaitu Pos Pengamanan dan Pos Kesehatan.
PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang Gilimanuk memprioritaskan pemudik bersepeda motor yang akan menyeberang ke Pulau Jawa.
Membludaknya pemudik bersepeda motor membuat ASDP Indonesia Ferry menyediakan empat kapal feri khusus untuk mengantarkan pemudik bersepeda motor dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang.

Dikatakan oleh salah satu karyawan ASDP yang berinisial SW.”mengingat bahwa persiapan ini dilakukan guna antisipasi lonjakan para pemudik secara tiba-tiba, mengingat walaupun pemerintah sudah memperlakukannya untuk bisa mudik ke tujuan masing masing, dengan syarat wajib vaksin ke 3 yaitu booster, kita tetap waspada dengan adanya virus c
Corona/Covid-19 mas,” katanya kepada awak media DetikOne
“ini masih masa pandemi belum tentu kita bisa bebas dari Covid-19, maka dari itu waspada lebih baik, dan kami selaku pihak ASDP selalu tanggap dan siaga mempersiapkan segalanya demi keselamatan kita bersama,” imbuhnya, Rabu (20/04/2022)
Membludaknya pemudik bersepeda motor membuat ASDP Indonesia Ferry menyediakan empat feri khusus untuk mengantarkan pemudik bersepeda motor dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang.

ASDP memprediksi puncak arus mudik dari Gilimanuk sudah dimulai sejak H-3 Lebaran atau Rabu (30/04/2022) dengan total pemudik bersepeda motor perkiraan sebanyak 14.000 unit.
Namun, angka tersebut masih lebih rendah jika dibandingkan dengan puncak arus mudik 2020 dan 2021. Saat itu, jumlah pemudik bersepeda motor mencapai hanya beberapa unit yang memenuhi syarat prokes.
(Rio/lukman).