Situbondo, detik1.co.id //Sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSUD Dr. Abdoer Rahem (RSAR) Kabupaten Situbondo memanfaatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2024 untuk pengadaan alat kesehatan.
Direktur RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo, Dr. Roekmy Prabarini Ario, M.Kes, saat dikonfirmasi media di kantornya pada Selasa (8/10/2024), menyampaikan bahwa RSAR Situbondo menerima alokasi DBHCHT sebesar Rp2.336.000.000. Dana tersebut digunakan untuk pengadaan berbagai alat kesehatan, yaitu 3 unit infuse pump, 2 unit syringe pump, 1 unit EEG, 2 unit ECG, 1 unit mesin anestesi, 5 unit bedside cabinet, dan 3 unit pasien monitor RSAR. Total ada 17 unit alat kesehatan yang diadakan.
“RSAR sebagai rumah sakit rujukan membutuhkan peralatan kesehatan yang lengkap,” jelasnya.
dr. Roekmy juga menambahkan bahwa sebagian alat kesehatan sudah tiba, sementara sebagian lainnya masih dalam proses pengadaan. Ia menekankan bahwa DBHCHT sangat penting untuk mendukung layanan kesehatan di RSAR Situbondo.
” Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama memerangi peredaran rokok ilegal,” tutupnya.