Situbondo, detik1.co.id // Sejumlah warga eks lokalisasi di Gunung Sampan dengan tegas menolak klaim adanya praktek perjudian cap jeki di lingkungan mereka. Mereka menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak berdasar dan menimbulkan fitnah terhadap komunitas mereka.
Menurut keterangan salah satu tokoh masyarakat setempat yang enggan identitasnya di publikasi mengatakan bahwa warga eks lokalisasi telah berupaya keras untuk memperbaiki citra dan meningkatkan kesejahteraan di lingkungan mereka.
“Saya tegaskan bahwa di lingkungan kami tidak ada praktek perjudian. Kami telah bekerja keras untuk membuka usaha dan mengembangkan potensi wisata yang ada di sini,” ujarnya.
“Saya berharap pihak berwenang diimbau untuk mengkaji dengan seksama informasi yang beredar sebelum membuat pernyataan yang dapat merugikan reputasi masyarakat setempat. Demikian berita ini disampaikan untuk menjadi informasi yang lebih akurat dan bertanggung jawab,” pungkasnya.
Mengutip dari media Pojok Kiri, Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Saat di konfirmasi awak media menyampaikan bahwa memang benar dirinya bersama anggota melakukan sidak di eks lokalisasi gunung sampan beberapa hari yang lalu.
“Iya benar kami bersama beberapa anggota mendatangi eks lokasi untuk memastikan adanya informasi, bahwa tempat tersebut dijadikan ajang perjudian. Namun saat di lokasi kami tidak menemukan praktek perjudian cap jeki tersebut,” ujar perwira dua melati di pundaknya ini.