Bondowoso, detik1.co id // SPHP adalah beras cadangan dari pemerintah yang di salurkan ke masyarakat dan pengadaan nya sudah terbayar lunas oleh pemerintah melalui skema bersubsidi.
Tim Media di lapangan dapat pengaduan dari masyarakat, terkait harga beras SPHP di kawasan ijen kecamatan Sempol yang mana dalam penjualan beras tersebut ada perbedaan,beras SPHP di jual Rp. 52.500/5 kg oleh pihak Bulog.
Dalam situasi krisis seperti ini, pihak bulog sebagai kepanjangan tangan Pemerintah masih mencari celah untuk mencari keuntungan secara pribadi, Hal ini bukan tanpa dasar .
Seperti yang di sampaikan oleh Bayu selaku PC Bulog Bondowoso menjelaskan untuk penyaluran OP beras di Ijen memang ada kenaikan harga karena penyesuaian biaya distribusi ( Transportasi dan tenaga buruh), harga penjualan sebesar 10.500 / kg masih di bawah HET dari Bappanas 10.900 /kg”.Ucapnya.
Sesuai ketentuan seluruh pembiayaan bisa di tambahkan kedalam harga penjualan, tapi tidak boleh melebihi HET pemerintah, dan seluruh penetapan harga penjualan sudah di ketahui oleh Diskoperindag yang mengawasi kegiatan,”tuturnya. Jumat 08 Maret 2024.
Selanjutnya pihak Diskoperindag sendiri setelah di konfirmasi melalui whatsApp menyatakan, saya tidak tahu jika ada kenaikan harga dan baru tahu sekarang jika beras SPHP itu naik dan silahkan konfirmasi langsung ke bulog”. Jelas Kadiskoperindag Sigit.
