Sumenep, detik1.co.id // Sebuah kecelakaan laut menimpa Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Lorena yang mengangkut 51 penumpang dari Pelabuhan Sapudi menuju pelabuhan Kalbut Berdasarkan informasi yang diterima dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Jangkar, insiden tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia, satu orang dalam kondisi kritis, dan satu orang lainnya dinyatakan hilang.
Pihak BPTD Jangkar, dalam keterangannya, menyatakan bahwa kecelakaan terjadi pada siang hari, saat kapal dalam perjalanan menuju pelabuhan Kalbut. “Kami turut berduka atas kejadian ini. Saat ini, kami tengah berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk melakukan upaya pencarian korban hilang dan memberikan bantuan kepada para penumpang yang selamat,” ujar Ahmadperwakilan BPTD.
Tim SAR bersama aparat setempat telah diterjunkan untuk melakukan proses evakuasi dan pencarian korban. Sementara itu, penumpang yang mengalami luka-luka ringan telah mendapatkan perawatan medis di fasilitas kesehatan terdekat.
Pihak BPTD juga mengimbau kepada seluruh operator kapal untuk lebih memperhatikan faktor keselamatan dan cuaca sebelum melakukan pelayaran guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Sementara itu, anggota DPRD Sumenep fraksi PDIP, Hosnan Abrary saat di konfirmasi awak media DetikOne menyampaikan rasa berduka atas insiden yang menimpa KLM Fajar Lorena.” Kami berduka saat mendengar kabar tenggelamnya KLM Fajar Lorena mas, semoga yang meninggal di terima segala amal baiknya. dan lami juga sudah berkoordinasi dengan Sekda dan Kadishub Sumenep , agar memfasilitasi semua korban kecelakaan laut tersebut,” ungkap politisi PDIP ini.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kecelakaan tersebut.