Jember, co.id // Jumat 8 Maret 2024 Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, di guyur hujan deras yang di sertai petir dan angin kencang sejak jam 13.40 sampai jam 15.30 wib.
Air hujan baru surut sekitar jam 18.30 wib. akibat dari angin kencang banyak pohon tumbang serta derasnya hujan membuat pelataran halaman warga di padati air yang mengalir deras menuju rumah-rumah warga.
Peristiwa banjir tersebut terjadi disebabkan saluran air gorong-gorong tersumbat oleh sampah sampah kayu yang di buang oleh warga sembarangan akibatnya air hujan meluap ke jalan raya yang mengakibatkan macetnya jalan raya sepanjang kurang lebih 1km antara desa langkap dan desa Bangsalsari serta jalan desa bahkan masuk ke rumah rumah warga dan menggenangi pesawahan.
Warga yang pondasi rumahnya rendah tidak berselang lama air udah menggenangi rumah warga sampai ke dalam bahkan tak sedikit yang masuk ke dapur dan tempat tidurnya tergenang air.
Menurut Ahyar, salah satu warga yang rumahnya tergenang air sampai ke dalam saat di wawancarai oleh awak media DetikOne mengatakan bahwa Desa Langkap khususnya Dusun Krajan ini udah menjadi langganan banjir karena saluran di barat rumahnya air meluap selain saluran sempit juga banyaknya sampah kayu yang menyumbat saluran seperti di gorong gorong.
“Yah beginilah tiap tahun musim hujan langganan banjir dan bersih-bersih akibat banjir,” ujar Ahyar.
Sementara itu Kades Langkap Hj.Anis Kandar saat berhasil di konfirmasi awak media via WhatsApp nya mengatakan bahwa pihaknya bersama perangkat desa sudah sering menyampaikan edukasi pada warganya untuk tidak membuang sampah sembaranganc terutama sampah kayu ke saluran air agar tidak menyumbat jalannya air dan menyebabkan banjir.
“Namun begitulah warga mas, tidak mengindahkannya hal ini karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungannya,” ujar Kades Anis.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwasanya desa sudah menaruh tempat-tempat pembuangan sampah di sepanjang jalan raya dan jalan desa di desa langkap.
“Harapan saya warga sadar pentingnya kebersihan dan membuang sampah- sampahnya di tempat itu yang sudah desa sediakan dari anggaran Dana desa 2023 kemarin,” pungkas nya.